Abstract
Keseimbangan kehidupan kerja (work-life balance) merupakan faktor krusial yang mempengaruhi kinerja profesional di berbagai sektor, termasuk pendidikan anak usia dini. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh keseimbangan kehidupan kerja terhadap kinerja guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Indonesia. Guru PAUD menghadapi tantangan besar dalam menjaga keseimbangan antara tuntutan pekerjaan dan kehidupan pribadi, terutama akibat beban administratif, persiapan materi ajar, dan interaksi intensif dengan anak-anak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode wawancara mendalam dan observasi partisipatif terhadap delapan guru PAUD berpengalaman lebih dari dua tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beban kerja yang tinggi dan tekanan dari masyarakat serta orang tua secara signifikan mengganggu keseimbangan kehidupan kerja guru, yang berdampak pada peningkatan stres, kelelahan, dan penurunan motivasi. Kondisi ini mempengaruhi kualitas pengajaran di kelas. Temuan utama juga menunjukkan bahwa manajemen waktu yang baik, dukungan dari keluarga, serta lingkungan kerja yang kondusif berperan penting dalam membantu guru mencapai keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Studi ini menyarankan pentingnya kebijakan institusional yang mendukung kesejahteraan guru, guna meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini di Indonesia.
Keywords
Refbacks
- There are currently no refbacks.