Pengaruh Pola Asuh Afeksi dan Kualitas Emotional Bonding Ibu terhadap Perkembangan Anak Usia 3-4 Tahun

Author


Siti Sekar Ayu Fadillah(1Mail), Zazirah S(2), Eva Fitria Yulianty(3), Yulina Eva Riany(4),
Ilmu Keluarga dan Perkembangan Anak, Institut Pertanian Bogor, Indonesia(1)
Ilmu Keluarga dan Perkembangan Anak, Institut Pertanian Bogor, Indonesia(2)
Ilmu Keluarga dan Perkembangan Anak, Institut Pertanian Bogor, Indonesia(3)
Ilmu Keluarga dan Perkembangan Anak, Institut Pertanian Bogor, Iran, Islamic Republic of(4)

Mail Corresponding Author

 PDF Full Text   [File Size: 226KB]

Published : 2024-08-17

Article can trace at:


Article Metrics

Abstract Views: 201 times PDF Downloaded: 215 times

Abstract


Kemampuan anak untuk mengenali dan mengelola emosi dengan baik dapat berdampak positif pada kesejahteraan mental, psikososial dan hubungan interpersonal yang sehat. Psikososial anak adalah kegiatan merangsang kemampuan dasar anak dalam bentuk bermain, yang dilakukan oleh pengasuh utamanya,  penelitian terdahulu (Sukmawati, 2020) menyatakan ada pengaruh yang signifikan pemberian stimulasi psikososial terhadap perkembangan motorik kasar. Tujuan pada penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pola asuh afeksi dan kualitas emotional bonding ibu terhadap perkembangan anak usia 3-4 tahun. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan melakukan sebar angket melalui google form kepada responden. Penelitian ini melibatkan 50 responden di Kota Bogor yang dilakukan pada 08 November-14 November 2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, pengasuhan afeksi tidak berdampak pada perkembangan anak usia dini. Hal ini membuktikan bahwa pengasuhan afeksi tidak memiliki pengaruh pada kecerdasan motorik halus, kasar dan komunikasi aktif-pasif pada anak.


Keywords


emosional bonding; pola asuh afeksi; tumbuh kembang anak

References


Badan Pusat Statistik. (2018). Analisis Perkembangan Anak Usia Dini Indonesia 2018 – Integrasi Susenas dan Riskesdas 2018.

Bonita Mahmud. (2018). Urgensi Stimulasi Kemampuan Motorik Kasar Pada Anak Usia Dini. Didaktika Jurnal Kependidikan Indonesia, 12(1). https://doi.org/10.30863/didaktika.v12i1.177

Crain, W. (2007). Theories of development, concepts, and applications. Pustaka Pelajar

Le Bas, G., Youssef, G., Macdonald, J. A., Teague, S., Mattick, R., Honan, I., McIntosh, J. E., Khor, S., Rossen, L., Elliott, E. J., Allsop, S., Burns, L., Olsson, C. A., & Hutchinson, D. (2022). The Role of Antenatal and Postnatal Maternal Bonding in Infant Development. Journal of the American Academy of Child and Adolescent Psychiatry, 61(6), 820–829.e1. https://doi.org/10.1016/j.jaac.2021.08.024

Firdausia S , Novianti R, Kurnia Rita. (2021). Hubungan Self Esteem dengan Penyesuaian Diri pada Anak Usia 4-5 Tahun Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Universitas Riau. https://doi.org/10.31004/aulad.v3i2.68

Genevieve, A, Le, Bas., George, J., Youssef., Jacqui, A., Macdonald., Richard, P., Mattick., Samantha, Teague., Ingrid, Honan., Jennifer, McIntosh., Sarah, Khor., Larissa, Rossen., Elizabeth, J, Elliott., Steve, Allsop., Lucinda, Burns., Craig, A., Olsson., Delyse, Hutchinson. (2021). Maternal bonding, negative affect, and infant social-emotional development: A prospective cohort study. Journal of Affective Disorders. https://doi.org/10.1016/j.jad.2020.11.031

Hastuti, Dwi. (2015). Pengasuhan Teori, Prinsip dan Aplikasinya di Indonesia. Bogor: IPB Press.

Ikatan Dokter Indonesia [IDAI]. (2013). Mengenal Keterlambatan Perkembangan Umum pada Anak. https://www.idai.or.id/artikel/seputar-kesehatan-anak/mengenal-keterlambatan-perkembangan-umum-pada-anak

Ifalahma D, Zetia Madu Retno. (2023). Faktor Perkembangan Motorik Dan Perkembangan Kognitif Anak: Literature Review. Jurnal Keperawatan Jiwa (JKJ): Persatuan Perawat Nasional Indonesia, 11(3).

Jens, J., & Eva, M. (2021). Maternal Bonding in Early Infancy Predicts Children's Social Competences in Preschool Age. Frontiers in Psychiatry, https://doi.org/10.3389/fpsyt.2021.687535

LM Psikologi UGM. (2020). Artikel Online Gaya Asuh dan Pengaruhnya Pada Perkembangan Anak.

Mita Virginia. (2021). Hubungan Bonding Orangtua dan Attachment terhadap Kemandirian Anak di RA Al-Mursyidiyyah. Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Fakutlas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Uin Syarif Hidayatullah Jakarta.

Moleong, J, L. (2006). Metodologi Penelitian Kualitatif. PT. Remaja Rosdakarya.

Nurwita, S., & Imran, R. F. (2021). Perkembangan Sosial Emosional Dan Perkembangan Bahasa Paud Pasca Masa Pandemi. Jurnal Pendidikan Anak, 7(2), 74–83. https://doi.org/10.23960/jpa.v7n2.23071

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2014). Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 137 Tahun 2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini.

Perry, B.D. (2001). The neurodevelopmental impact of violence in childhood. American Psychiatric Press, Inc.

Soetjiningsih. (2013). Tumbuh Kembang Anak. Buku Kedokteran EGC. PP 17-61

Sukmawati, R. S, Sitti. (2020). Pengaruh Stimulasi Psikososial Anak Terhadap Perkembangan Motorik Kasar Dan Motorik Halus Serta Peningkatan Berat Badan Anak Balita Stunting Usia 2-3 Tahun. Media Gizi Pangan, 27(2). https://doi.org/10.32382/mgp.v27i2.2028

Sugiono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif , R dan D. CV Alfabeta.

Syaiful.B.D. (2014). Pola Asuh Orang tua dan Komunikasi dalam Keluarga. Jakarta: Rineka Cipta.

Tatminingsih, S. (2019). Kemampuan Sosial Emosional Anak Usia Dini di Nusa Tenggara Barat. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 484.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.