Author
Esti Kurniawati Mahardika(1), Darwiyati Darwiyati(2), Sigit Waluyo(3), Mohammad Fauzi Hafa(4),
Pendidikan Anak Usia Dini, Universitas Terbuka, Indonesia(1)
Pendidikan Anak Usia Dini, Universitas Terbuka, Indonesia(2)
Pendidikan Anak Usia Dini, Universitas Terbuka, Indonesia(3)
Pendidikan Anak Usia Dini, Universitas Terbuka, Indonesia(4) Corresponding Author PDF Full Text [File Size: 215KB]
Published : 2022-01-31
Article can trace at:
Article Metrics
Abstract Views: 692 times PDF Downloaded: 793 timesAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan pengembangan metode pembelajaran. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis mengenai metode pembelajaran yang digunakan dalam pelaksanaan pembelajaran di Taman Kanak-kanak Kota Blitar. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Peneliti melakukan pengambilan data di Sekolah Taman Kanak-kanak di Kota Blitar, terdapat 48 responden dari beberapa lembaga Taman Kanak-Kanak dan terfokus untuk 5 sekolah sebagai sampel pengambilan data wawancara dan observasi. Hasil yang didapat adalah di sekolah memiliki permainan outdoor dan indoor, akan tetapi pemaksimalan metode pembelajaran melalui permainan belum terlalu maksimal. Metode pembelajaran melalui bermain merupakan metode pembelajaran yang efektif untuk memberikan materi dengan menyenangkan ke Anak. Peneliti menyusun hasil evaluasi ini dan akan dikembangkan menjadi penelitian pengembangan, untuk mengembangkan metode pembelajaran permainan Sirkuit Little Bee sebagai stimulasi aspek perkembangan Anak.
Keywords
References
Ardoin, N. M., & Bowers, A. W. (2020). Early childhood environmental education : A systematic review of the research literature. Educational Research Review, 31(July), 100353. https://doi.org/10.1016/j.edurev.2020.100353
Bento, G., & Dias, G. (2017). The importance of outdoor play for young childrenʼs healthy development. Porto Biomedical Journal, 2(5), 157-160. https://doi.org/10.1016/j.pbj.2017.03.003
Carr, M., May, H., Podmore, V. N., Cubey, P., Hatherly, A., & Macartney, B. (2002). Learning and teaching stories: Action research on evaluation in early childhood in aotearoa-new zealand. International Journal of Phytoremediation, 21(1), 115-125. https://doi.org/10.1080/13502930285208991
Charlop, M. H., Lang, R., & Rispoli, M. (2018). Keeping It Real: Naturalistic Teaching Strategies (NaTS) for Play and Social Skills with Children with Autism Spectrum Disorder. 53-70. https://doi.org/10.1007/978-3-319-72500-0_4
Chatzipanteli, A., Grammatikopoulos, V., & Gregoriadis, A. (2014). Development and evaluation of metacognition in early childhood education. Early Child Development and Care, 184(8), 1223-1232. https://doi.org/10.1080/03004430.2013.861456
Ernst, J., & Burcak, F. (2019). Young children's contributions to sustainability: The influence of nature play on curiosity, executive function skills, creative thinking, and resilience. Sustainability (Switzerland), 11(15). https://doi.org/10.3390/su11154212
Farhurrohman, O. (2017). Kata Kunci: pendidikan anak usia dini. Jurnal Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta, 2(1), 27-36.
Feldman, Jean. R. (1991). A Survival Guide for The Preschool Teacher. New York: United States of Amerika
Holis, A. (2016). Belajar Melalui Bermain untuk Pengembangan Kreativitas dan Kognitif Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Universitas Garut, 10(1), 23-37.
Jatmiko, A. J., Hadiati, E. H., & Oktavia, M. O. (2020). Penerapan Evaluasi Pembelajaran Anak Usia Dini di Taman Kanak-kanan. Al-Athfaal: Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1), 83-97. https://doi.org/10.24042/ajipaud.v3i1.6875
Lucas, F. M. M. (2017). The Game as an Early Childhood Learning Resource for Intercultural Education. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 237(June 2016), 908-913. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2017.02.127
Munawaroh, H. (2017). Pengembangan Model Pembelajaran dengan Permainan Tradisional Engklek Sebagai Sarana Stimulasi Perkembangan Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(2), 86. https://doi.org/10.31004/obsesi.v1i2.19
Ningtyas, D. P., & Risina, D. F. (2018). Pengembangan Permainan Sirkuit Mitigasi Bencana Gempa Bumi Untuk Meningkatkan Self Awareness Anak Usia Dini. Jurnal Caksana : Pendidikan Anak Usia Dini, 1(02), 172-187. https://doi.org/10.31326/jcpaud.v1i02.198
Öneren Şendil, Ç., & Erden, F. T. (2014). Peer preference: a way of evaluating social competence and behavioural well-being in early childhood. Early Child Development and Care, 184(2), 230-246. https://doi.org/10.1080/03004430.2013.778254
Permendikbud RI Nomor 137 Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini
Prentzas, J. (2013). Artificial intelligence methods in early childhood education. Studies in Computational Intelligence, 427, 169-199. https://doi.org/10.1007/978-3-642-29694-9_8
Sit, M., Khadijah, Nasution, F., Wahyuni, S., Rohani, Nurhayani, Sitorus, A. S., Armayanti, R., & Lubis, H. Z. (2011). Pengembangan Kreativitas Anak Usia Dini. 5(2).
Skjæveland, Y. (2017). Learning history in early childhood: Teaching methods and children's understanding. Contemporary Issues in Early Childhood, 18(1), 8-22. https://doi.org/10.1177/1463949117692262
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Alfabeta.
Sukmadinata, N. S. (2011). Metode Penelitian Pendidikan. PT Remaja Rosdakarya.
Wulansuci, G., & Kurniati, E. 2019. (2019). Pembelajaran Calistung ( Membaca , Menulis , Berhitung) Dengan Resiko Terjadinya Stress Akademik Pada Anak Usia Dini. Jurnal Tunas Siliwangi, 5(1).
Zaini, A. (2015). Bermain sebagai Metode Pembelajaran bagi Anak Usia Dini. ThufuLA: Jurnal Inovasi Pendidikan Guru Raudhatul Athfal, 3(1), 118-134. https://doi.org/10.21043/thufula.v3i1.4656
Refbacks
- There are currently no refbacks.